Belajar dari Rumah, Pemerintahan IEA Taliban Belum Buka Pendidikan Tatap Muka Secara Nasional karena Kesulitan Dana?

Pemerintahan IEA Taliban dilaporkan belum membuka secara luas pendidikan tatap muka di seluruh Afghanistan kecuali pada sekolah yang mempunyai infrastruktur lengkap.

Hal ini menjadi sorotan banyak pihak termasuk Qatar yang melihat sebagai perlakuan yang tidak baik kepada kaum perempuan.

Sebagaimana diketahui, beberapa sekolah dan universitas swasta sudah belajar dengan normal khususnya yang dapat memisahkan kelas laki dan perempuan dan punya dana yang cukup untuk menggaji guru perempuan yang baru.

Sementara di sekolah dan universitas negeri, pendidikan tatap muka belum dibuka sehingga mahasiswa-mahasiswi masih belajar dari rumah. Kecuali beberapa universitas telah dibuka kelas tatap muka kepada pria karena ketidakcukupan dosen wanita.

Menurut beberapa pengamat, sistem belajar jarak jauh ini tidak saja membantu siswa menerapkan protokol Covid-19 tapi juga mengurangi beban pemerintah dalam pembiayaan administrasi sekolah.
Sebagaimana diketahui banyak guru bahkan pegawai di Afghanistan yang belum dibayar gajinya bahkan jauh sebelum IEA Taliban berkuasa, 4-6 bulan.

Sementara itu dana bank sentral masih dibekukan di saat simpanan dollar di perbankan telah dikuras atau dijarah oleh pejabat pemerintahan sebelumnya.

IEA Taliban memiliki kewenangan untuk mencetak uang namun pilihan ini tidak diambil karena akan menyebabkan kejatuhan mata uang Afghanis semakin cepat.

Namun begitu hal itu akan berisiko IEA Taliban akan terus kena fitnah melarang wanita kuliah atau bekerja padahal masalah sesungguhnya adalah ketidaktersediaan dana yang cukup akibat pembekuan aset Afghanistan oleh AS dkk di luar negeri.


Padahal jika IEA Taliban diberikan keleluasan untuk mengolah dana yang dibekukan, bukan tidak mungkin akan lebih banyak sekolah dibuka kembali bahkan peremphan dapat dilantik untuk memimin badan antariksa baru Afghanistan. Sebagaimana di UAE, banyak wanita yang menjadi ilmuwan antariksa.



Share on Google Plus

About Admin

Berita Dekho (www.beritadekho.com) merupakan media nasional yang pada awalnya didirikan untuk mempromosikan potensi alumni Indonesia yang pernah kuliah dan menimba ilmu di India dan negara-negara Asia Selatan. Lihat info selanjutnya di sini

0 comments:

Post a Comment

loading...