BeritaDEKHO - Selama ratusan tahun sebuah desa kecil di kaki pegunungan Himalaya menanam ganja sebagai sumber pemasukan utama. Kini nama desa Malana melegenda di kalangan penggemar mariyuana.
Bertengger di punggung bukit lembah Kullu yang subur, Malana dulu cuma bisa dicapai dengan berjalan kaki selama empat hari dari jalan terdekat, dilaporkan
dw.cm.
Peraturan dan tradisi desa merujuk pada ajaran dewa Jamlu. Penduduk memilih parlemen dan menyelesaikan perkara di antara mereka lewat pengadilan desa.
Hingga beberapa tahun silam kehadiran orang asing akan memicu sikap antipati.
Ada juga tempat serupa bernama
Kasol, sebuah tujuan wisata paling disukai wisatawan dari Timur Tengah, khususnya dari Israel.
(adm)
Nb. Yuk gabung IICH dan IMECH
Berita Dekho (www.beritadekho.com) merupakan media nasional yang pada awalnya didirikan untuk mempromosikan potensi alumni Indonesia yang pernah kuliah dan menimba ilmu di India dan negara-negara Asia Selatan. Lihat info selanjutnya
di sini
0 comments:
Post a Comment