Perdana Menteri Irak, Muhammad Shia Al-Sudani mengucapkan penghargaan pemerintahannya kepada kepolisian setempat yang telah sukses bekerjasama dengan Interpol Irak untuk mengekstradisi terduga ISIS yang bernama Abdullah Yasser Sabawi Al-Nasiri".
Di Irak, posisi Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata berada di tangan Perdana Menteri bukan di tangan Presiden.
Di Irak, posisi Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata berada di tangan Perdana Menteri bukan di tangan Presiden.
Tersangka merupakan cucu dari saudara jauh dari mantan Presiden Irak Saddam Hussein.
Dia diekstradisi dari Lebanon dan akan dihadirkan di persidangan pengadilan Irak untuk menerima hukuman yang adil, menurut pernyataan kantor media Perdana Menteri, yang diterima oleh Kantor Berita Irak - INA.
Pernyataan itu juga menjelaskan, "Terdakwa di atas telah dicari oleh hukum karena partisipasinya dalam pembunuhan para martir yang tak berdosa di pangkalan Speicher pada tahun 2014, dan proses ekstradisinya terjadi melalui kerjasama erat oleh para pejuang heroik Irak di Kementerian Interior, Badan Intelijen Nasional Irak, dan Kedutaan Besar Republik Irak di Beirut."
ISIS dikenal merupakan transformasi beberapa organisasi perlawanan di Irak yang dikenal luas berdiri tahun 2013.
Sebelumnya ada banyak organisasi perlawanan atas pendudukan AS di Irak seperti AQI, perlawanan kesukuan maupun perlawanan Sunni.
AS kemudian mendirikan organisasi tandingan bernama Sons of Iraq sejak 2005. Mereka sukses menjaga stabilitas, namun PM Nouri Al Maliki saat itu menolak untuk mengintegrasikannya ke dalam dinas militer tahun 2013.
Milisi Sons of Iraq binaan Amerika Serikat dkk itu berasal dari keluarga, mantan pengikut, mantan kader Partai Baath dan mantan tentara yang setia ke Saddam Hussein, termasuk mantan tahanan di Camp Bucca yang kebanyakan adalah Sunni.
Mereka ditinggal begitu saja oleh AS sehingga banyak dari mereka bergabung dengan kelompok perlawanan yang akhirnya menjadi ISIS di tahun itu juga karena mereka sebelumnya menjadi buruan pemerintah yang Syiah.
Langkah zigzag koalisi AS dkk akhirnya membuat Washington mendukung pemerintah memerangi ISIS setelah sudah menjadi lebih kuat dan melebar ke Suriah tahun 2014.
Walau begitu, beberapa pejabat AS seperti Hillary Clinton (lihat videonya di sini) dan lain sebagainya (lihat video lainnya) mengamini pernyataan Edward Snowden bahwa ISIS sebenarnya merupakan kelanjutan 'program klandestin' AS untuk meredam kelompok perlawanan Irak dan mengadu domba Syiah dan Sunni yang diteruskan sebagai strategi exit AS dan koalisi dari Irak tahun 2011 untuk menutupi kegagalan AS selama pendudukan.
0 comments:
Post a Comment