Media Iran Rilis Berita Hoaks Drone Pakistan di Panjshir, Afghanistan dari CENTCOM yang Dianggap Teroris

Sebuah fenomena unik menjadi tertawaan warganet saat media Iran Tehran Times mengutip laporan CENTCOM yang diberitakan FoxNews soal hoaks drone Pakistan ikuta bantu Taliban tumpas pemberontakan di Panjshir.

Kejadian ini menjadi lucu karena sejatinya CENTCOM atau Central Command AS di Asia Barat adalah kelompok teroris sesuai dengan keputusan parlemen Iran.

Tidak diketahui dari mana sumber hoaks tersebut tapi cuplikan drone dan pesawat tempur yang disebut menyerang Panjshir merupakan cuplikasi klip video game Arma 3.

Warga Kabul sempat melakukan demonstrasi besar-besaran karena termakan hoaks Pakistan kirim drone tersebut.

Walau begitu media Turki TRT World langsung mengklarifikasi video yang beredar sebagai hoaks. (Lihat di sini videonya yang juga disebarkan media India)
Publik di Iran juga terpecah dengan perkembangan politik dalam negeri Afghanistan yang kini dipimpin pemerintahan IEA Taliban.

Diduga hal itu karena lobby Iran di kelompok Taliban dikalahkan oleh Pakistan sehingga dianggap nama-nama susunan kabinet pemerintahan IEA Taliban lebih didominasi oleh 'pesanan' Pakistan.

Iran memang dilaporkan pernah berhasil memecah belah kelompok Taliban menjadi dua usai terjadi perbedaan pendapat soal pengganti Mulla Omar.

Sebagian besar anggota Taliban bergabung dengan kepemimpinan Muhammad Rasul yang kelompoknya dikenal dengan High Council of Islam Emirate of Afghanistan atau HCIEA.

Sementara sisanya menjadi kelompok minor dikenal dengan istilah Taliban saja dipimpin Akhtar Mansour dan sekarang Haibatullah Akhundzada.

Kelompok HCIEA didukung oleh Iran dan Taliban didukung oleh AS dengan pembebasan Mulla Baradar dari penjara Pakistan.

Pada mulanya kelompok Taliban ini akan didesain oleh AS untuk berdamai dan masuk dalam kabinet pemerintahan Ashraf Ghani.

Namun lingkaran Ashraf Ghani menolak rencana tersebut karena di belakang layar telah main mata dengan HCIEA.

Kelompok Taliban terus membesar usai Muhammad Rasul pimpinan HCIEA dipenjara oleh Pakistan, yang akhirnya sekarang berkuasa di Afghanistan usai 'drama' kudeta oleh Wapres Amrullah Saleh saat Ghani melarikan diri ke Dubai.

Walau begitu pada umumnya publik Iran menurut pada pendapat Ali Khamenei yang mendukung pemerintahan Taliban di Afghanistan.


Share on Google Plus

About Admin

Berita Dekho (www.beritadekho.com) merupakan media nasional yang pada awalnya didirikan untuk mempromosikan potensi alumni Indonesia yang pernah kuliah dan menimba ilmu di India dan negara-negara Asia Selatan. Lihat info selanjutnya di sini

0 comments:

Post a Comment

loading...