English Super Cup 2017 digelar pada tanggal 25-31 Juli 2017 di Manchester, Inggris. Turnamen ini diikuti berbagai akademi sepakbola dari 28 negara di Amerika, Amerika Latin, Afrika, dan Eropa.
Meski kalah di pertandingan pertama, Imran Soccer Academy mampu tampil sebagai juara setelah mengalahkan Tim Akademi Skotlandia di final dengan skor 5-2.
Menpora Imam Nahrawi menerima kedatangan Imran Soccer Academy di kantornya pada Jumat (4/8/2017) bersama Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta, Plt Deputi Peningkatan Prestasi Yuni Poerwanti, dan Asdep Pengelolaan Olahraga Pendidikan Arifin Majid. Menpora mengajak para pemain Imran Soccer Academy untuk makan siang di ruang rapat lantai 10.
Suasana santai dan akrab mewarnai makan siang dengan menu rendang, telur, dan sayuran itu. Sambil menambahkan makan siang, Menpora sambil berkelakar. "Lauknya ada rendangnya, ayo dihabiskan rendangnya dan sayurannya," ucap Menpora.
Pendiri Imran Soccer Academy, Zuchli Imran Putra, mengatakan, timnya bertanding enam kali di English Super Cup 2017.
"Alhamdullilah, ISA U-12 menjadi juara dalam di English Super Cup 2017. Ini bukti keseriusan pembinaan usia muda dan kekompakan orangtua, pemain dan pelatih," katanya kepada Menpora.
Atas kesuksesan Imran Soccer Academy ini, Menpora Imam Nahrawi mengucapkan selamat. Menpora juga memuji mereka sekaligus berterima kasih.
"Semangat dan pantang menyerah itu kunci keberhasilan dan itu ditunjukkan oleh para pemain Imran Soccer Academy. Pemerintah Indonesia menilai saat ini sepakbola nasional di kelompok umur merupakan potensi luar biasa yang perlu dikembangkan. Sejauh ini pemain-pemain usia dini terus berlatih dengan segala keterbatasan," kata Menpora.
Sebelum makan siang bersama Menpora, para pemain Imran Soccer Academy diterima oleh Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Yuni Poerwati bersama Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta di Wisma Kemenpora.
"Kami bangga dengan prestasi yang diraih menjadi Juara di English Super Cup. Terima kasih kepada orang tua, pembina, pelatih, pemilik akademi, yang telah menjadi pejuang, sehingga Merah Putih dan Indonesia dapat berkibar dan berkumandang di Manchester Inggris," kata Yuni. (sumber/adm)
Nb. Yuk gabung IICH dan IMECH
Pendiri Imran Soccer Academy, Zuchli Imran Putra, mengatakan, timnya bertanding enam kali di English Super Cup 2017.
"Alhamdullilah, ISA U-12 menjadi juara dalam di English Super Cup 2017. Ini bukti keseriusan pembinaan usia muda dan kekompakan orangtua, pemain dan pelatih," katanya kepada Menpora.
Atas kesuksesan Imran Soccer Academy ini, Menpora Imam Nahrawi mengucapkan selamat. Menpora juga memuji mereka sekaligus berterima kasih.
"Semangat dan pantang menyerah itu kunci keberhasilan dan itu ditunjukkan oleh para pemain Imran Soccer Academy. Pemerintah Indonesia menilai saat ini sepakbola nasional di kelompok umur merupakan potensi luar biasa yang perlu dikembangkan. Sejauh ini pemain-pemain usia dini terus berlatih dengan segala keterbatasan," kata Menpora.
Sebelum makan siang bersama Menpora, para pemain Imran Soccer Academy diterima oleh Plt Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Yuni Poerwati bersama Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta di Wisma Kemenpora.
"Kami bangga dengan prestasi yang diraih menjadi Juara di English Super Cup. Terima kasih kepada orang tua, pembina, pelatih, pemilik akademi, yang telah menjadi pejuang, sehingga Merah Putih dan Indonesia dapat berkibar dan berkumandang di Manchester Inggris," kata Yuni. (sumber/adm)
Nb. Yuk gabung IICH dan IMECH
About Admin2
0 comments:
Post a Comment