Marcus/Kevin dengan mulus mengandaskan pasangan sesama pelatnas, Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama dua game langsung 21-11 dan 21-15 di Siri Fort Indoor Stadium, India, Minggu (2/4/2017).
Perjalanan Marcus/Kevin menuju partai puncak terbilang mulus. Pasangan peraih gelar All England 2017 ini tercatat hanya kehilangan satu game saat menghadapi Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding di fase semifinal dengan 21-14, 18-21 dan 21-9. Selebihnya, mereka sukses menghajar lawan-lawannya sejak babak 32 besar dengan dua game langsung.
Sementara, Rikcy/Angga harus berkeringat lebih banyak untuk mencapai laga final. Dua kali mereka dipaksa bermain rubber game yakni ketika menghadapi Mathias Christiansen/ David Daugaard asal Denmark (21-14, 17-21 dan 21-18) di babak 16 besar serta melawan pasangan China Li Junhui/Liu Yuchen pada fase semifinal (21-16, 13-21 dan 21-16).
Pertarungan Ricky/Angga vs Marcus/Kevin sejatinya berlangsung dengan ketat sejak skor pembuka. Kejar mengejar poin sempat terjadi hingga 7-6. Akan tetapi, setelah itu Marcus/Kevin tak terbendung dengan melebarkan gap poin hingga 12-6.
Permainan agresif Marcus/Kevin membuat Ricky/Angga gagal mengembangkan permainannya. Marcus/Kevin terlihat sangat percaya diri dalam melepaskan pukulan-pukulannya hingga sempat meraih lima poin berturut-turut sebelum menutup game pertama dengan 21-11.
Di game kedua, alur serupa terjadi. Kedua pasangan terlibat saling mengejar poin hingga 12-10 untuk Marcus/Kevin. Beberapa kali dalam game ini, Rikcy/Angga terlihat keteteran dalam meladeni permainan agresif sang lawan.
Marcus/Kevin--unggulan keempat turnamen--terus menekan Ricky/Angga dengan smes tajam dikombinasikan dengan dropshot. Hal itu dilengkapi dengan pertahanan mereka yang sulit ditembus. Alhasil, Marcus/Kevin kembali meninggalkan lawannya dengan raihan empat poin beruntun hingga membuat kedudukan 18-15, sebelum menutupnya dengan skor 21-15.
Setelah turnamen ini, Marcus/Kevin dijadwalkan menghadapi Malaysia Terbuka 2017 yang akan berlangsung pada 4-9 April mendatang. (sumber/adm)
Nb. Yuk gabung IICH dan IMECH
Pertarungan Ricky/Angga vs Marcus/Kevin sejatinya berlangsung dengan ketat sejak skor pembuka. Kejar mengejar poin sempat terjadi hingga 7-6. Akan tetapi, setelah itu Marcus/Kevin tak terbendung dengan melebarkan gap poin hingga 12-6.
Permainan agresif Marcus/Kevin membuat Ricky/Angga gagal mengembangkan permainannya. Marcus/Kevin terlihat sangat percaya diri dalam melepaskan pukulan-pukulannya hingga sempat meraih lima poin berturut-turut sebelum menutup game pertama dengan 21-11.
Di game kedua, alur serupa terjadi. Kedua pasangan terlibat saling mengejar poin hingga 12-10 untuk Marcus/Kevin. Beberapa kali dalam game ini, Rikcy/Angga terlihat keteteran dalam meladeni permainan agresif sang lawan.
Marcus/Kevin--unggulan keempat turnamen--terus menekan Ricky/Angga dengan smes tajam dikombinasikan dengan dropshot. Hal itu dilengkapi dengan pertahanan mereka yang sulit ditembus. Alhasil, Marcus/Kevin kembali meninggalkan lawannya dengan raihan empat poin beruntun hingga membuat kedudukan 18-15, sebelum menutupnya dengan skor 21-15.
Setelah turnamen ini, Marcus/Kevin dijadwalkan menghadapi Malaysia Terbuka 2017 yang akan berlangsung pada 4-9 April mendatang. (sumber/adm)
Nb. Yuk gabung IICH dan IMECH
About Admin2
0 comments:
Post a Comment